Puisi Tentang Judi Slot Online

Puisi Tentang Judi Slot Online

Puisi tentang " Daftar Judi Slot Online Gacor Terbaru ( Viral )

Simak Puisi Tentang Situs Judi Slot Online Terbaru di bawah ini ya : 😂😂😂😂😂

Di dalam dunia maya yang luas dan tak terbatas,Terselip sebuah situs judi slot online yang gacor terbaru,Di sana berjejer mesin-mesin slot yang menanti,Untuk memberikan keberuntungan pada setiap pemainnya.

Tak hanya sekedar hiburan semata,Situs ini pun menjanjikan hadiah yang menggiurkan,Maka tiap pemainnya berusaha untuk meraih kemenangan,Bermain dengan strategi dan keberuntungan yang terpilih.

Layanan yang diberikan pun begitu memuaskan,Customer service yang ramah dan profesional,Siap membantu setiap pemain dengan senang hati,Sehingga membuat suasana permainan semakin menyenangkan.

Namun tetaplah ingat, judi itu hiburan yang bijak,Bermain dengan bijak dan jangan sampai kebablasan,Jangan lupa selalu menikmati permainan,Dan nikmati hadiah-hadiah yang diberikan oleh situs ini.

Situs judi slot online gacor terbaru,Tetap menjadi tempat yang mengasyikkan,Bagi mereka yang mencari hiburan dan keberuntungan,Selamat bermain dan semoga sukses selalu menghampiri.

Di dalam mesin slot yang berputar-putar,Mengalir harapan dan impian tiap pemain,Mendapatkan jackpot adalah keinginan yang terpendam,Menjadi jutawan dalam sekejap mata.

Lihat Puisi Selengkapnya

Apalah artinyakalah banyakmenang sedikitkalah sedikitmenang banyakjika sekat-sekat di antaranya hanya setipis lembaran tissueyang bisa terkoyak dengan mudahsemudah membuat tarian jempol di atas layar gawai.

Apalah artinyajika kemenangan pun kekalahanmembuat pikiran dan jari jemari kita jadi budaktuan-tuan tidak kasat mata.Membuat rupiah demi rupiah kita mengalir sampai jauhmenyusuri rimba raya platform dan ngarai byte demi byte. Apalah artinyakalah banyakmenang sedikitkalah sedikitmenang banyakjika pada akhirnya semuanya itu tidak bisa memberi apa-apabahkan membuat nilai penghabisan yang kita milikipun pada akhirnya direnggutpergimenyusuri rimba raya platform dan ngarai byte demi byte.

kota daeng, medio oktober 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Lihat Puisi Selengkapnya

Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!

Aku lari ke hutan, kemudian menyanyiku Aku lari ke pantai, kemudian teriakku Sepi-sepi dan sendiri Aku benci

Aku ingin bingar, Aku mau di pasar

Bosan aku dengan penat, dan enyah saja kau pekat seperti berjelaga jika Ku sendiri

Pecahkan saja gelasnya biar ramai, biar mengaduh sampai gaduh, Ada malaikat menyulam jaring laba-laba belang di tembok keraton putih, Kenapa tak goyangkan saja loncengnya, biar terdera

Atau aku harus lari ke hutan belok ke pantai?

Bosan aku dengan penat dan enyah saja kau pekat seperti berjelaga jika kusendir

Pencinta AADC tentu sangat tidak asing dengan puisi yang sempat dibacakan oleh Cinta disebuah cafe dalam film Ada Apa Dengan Cinta pada tahun 2002 silam. Puisi karya Rako Prijanto itu berhasil meninggalkan bekas diingatan bagi seseorang usai menyaksikan film Abege itu, bagaimana tidak selain di Voice Over oleh Dian Sastro yang merupakan pemeran Cinta, puisi itu juga beberapa kali dimusikalisasikan oleh cinta seperti pada saat dikamar bersama Alya dan pada sebuah cafe bersama Rangga.

Unsur-unsur kesepian kental dalam puisi yang berjudul "Tentang seseorang" itu. Jika menilik pada filmnya bisa dikatakan puisi itu merupakan sebenar-benarnya karakter Rangga. Namun, dalam kehidupan masa kini puisi itu masih sangat lekat terutama bagi mereka yang menggaris bawahi introvert sebagai karakternya.

Aku lari ke hutan, kemudian menyanyiku Aku lari ke pantai, kemudian teriakku Sepi-sepi dan sendiri Aku benci

Sekuat apapun usaha kamu untuk tersenyum, hati selalu tidak bisa memberikan ruang untuk keganjilannya. Kadang mungkin kamu berfikir tidak akan pernah ada seseorang lain yang mampu mengerti apa yang tengah kamu rasakan sekalipun pasangan bahkan diri sendiri kadang ada saat-saat dimana kita menjadi sangat bodoh untuk memahami perasaan sendiri. Kita merasa bahwa Kesepian itu terus menggerogoti, waktu seakan berlari meninggalkan kita sangat jauh. Dan disinilah kita harus memilih tetap berada pada titik ketidaknyamanan atau bangkit untuk mengenal lingkungan. – Perlu Waktu.

Aku ingin bingar, Aku mau di pasar

Bosan aku dengan penat, dan enyah saja kau pekat seperti berjelaga jika Ku sendiri

​ Bukan tidak pernah berada dikeramaian, kesepian adalah bentuk kesendirian yang sempurna, kamu mungkin pernah berada diantara banyak orang pada sebuah pertunjukan namun yang kau fikirkan bukan tentang apa yang sedang berada dihadapanmu melainkan hal yang kamu sendiri sulit mengerti, kamu ikut tertawa tapi hatimu tidak, kamu mengangguk setuju tapi hatimu tidak, kamu sering dibuat kalut oleh kesepian itu. Dan sendirian dalam suatu ruangan serupa kamu berperang dengan kesepian itu, antara mau dan tidak mau, iya tidak iya.

Pecahkan saja gelasnya biar ramai, biar mengaduh sampai gaduh, Ada malaikat menyulam jaring laba-laba belang di tembok keraton putih, Kenapa tak goyangkan saja loncengnya, biar terdera

Atau aku harus lari ke hutan belok ke pantai?

Sebenarnya tak selamanya sepi itu buruk, dengan kesepian kita dapat belajar mengontrol naik turunnya emosi bahwa tidak setiap apa yang mudah kita rasakan, orang lain pun mudah memahami bahkan mengerti, bagi seorang introvert mungkin telah khatam ayat tentang kesepian yang membuatnya lebih dewasa dan mandiri. Tapi tahukah ? Kesepian bisa membuat seorang introvert menjadi buas seperti singa, meraung-raung menangis dengan pintu kamar tertutup, melempar apapun barang yang berada didekatnya.

Puisi " Tentang Seseorang" dalam AADC adalah gambaran kesepian sang introvert sesungguhnya, lihat dan rasakan saja liriknya yang sendu, atau kau mau mencoba sensasinya membaca puisi ini sendirian dalam tengah malam yang sepi. Bosan aku dengan penat, dan enyah saja kau pekat, seperti berjelaga jika kusendiri.

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Judi online telah menjadi fenomena yang sangat populer di kalangan masyarakat, terutama di kalangan remaja dan pemuda. Namun, permainan ini juga telah menimbulkan berbagai masalah, seperti kecanduan dan dampak negatif pada etos kerja. Dalam artikel ini, kita akan membahas filsafat dan etika komunikasi terkait dengan judi online, serta kritik yang dapat diberikan terhadap fenomena ini.

Pertama-tama, perlu diakui bahwa judi online dapat dilihat sebagai bentuk komunikasi yang memungkinkan orang untuk berinteraksi secara online dan mempertaruhkan modal untuk mendapatkan hasil berlipat. Namun, dalam konteks etika, judi online dapat dilihat sebagai bentuk perjudian yang dapat menimbulkan dampak negatif pada individu dan masyarakat.

Dalam perspektif etika hedonisme, judi online dapat dilihat sebagai bentuk kesenangan yang sementara, tetapi dapat juga menimbulkan kecanduan dan dampak negatif pada individu. Dalam pandangan hedonisme egois, kesenangan adiktif yang terjadi pada pecandu judi online tidak sesuai dengan prinsip mencari kesenangan tertinggi. Selain itu, hedonisme utilitarian juga menganggap fenomena maraknya perjudian online sebagai sesuatu yang buruk karena tidak memberikan kesenangan dan manfaat bagi masyarakat secara kolektif.

Dalam konteks komunikasi, judi online dapat dilihat sebagai bentuk komunikasi yang tidak etis. Permainan ini dapat menimbulkan berbagai masalah, seperti kecanduan dan dampak negatif pada etos kerja. Oleh karena itu, perlu diadakan upaya untuk mencegah dan menghentikan permainan ini, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang dampak negatifnya.

Dalam penutup, filsafat dan etika komunikasi terkait dengan judi online menunjukkan bahwa permainan ini tidak hanya berisi kesenangan sementara, tetapi juga dapat menimbulkan dampak negatif pada individu dan masyarakat. Oleh karena itu, perlu diadakan upaya untuk mencegah dan menghentikan permainan ini, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang dampak negatifnya.

Di tulis dan di susun oleh:

Muhammad Jericho Ramadhan (23010400080) Mahasiswa Universitas Muhamadiyah Jakarta

Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik

Program Studi Ilmu Komunikasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya

Pak Didi bermain ke tengah hutanKakinya berdarah tersangkut rotanJudi online terus makan korbanApakah masih mau ikut-ikutan?

Pak Riyadi memancing belutKarena licin belutnya luputJudi online bikin orang bangkrutJuga bikin orang jadi semrawut

Ke Purwodadi membeli gerabahGerabah memang terbuat dari tanahKarena judi online keluarga pecahTak jarang suami istri jadi berpisah

Makan selada dengan asinRasanya memang ngangeninJangan tergoda judi onlineNanti hidup menjadi miskin

Di pinggir kali ada buayaJumlah buaya ada duaJudi online itu berbahayaHarus dijauhi oleh semua

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Lihat Fiksiana Selengkapnya

Padi di sawah tertiup anginTerlihat indah seperti labirinJudi baik online atau offlineSama saja satu sama lain

Tadi pagi ibu membelikan sendalNampak bagus dan kelihatan mahalJudi mengganggu kesehatan mentalDan merusak kesehatan finansial

Kendi porselin jatuh ke ubinJatuh di sana karena licinJudi bikin orang jadi miskinDan menderita lahir batin

Candi Plaosan di SurakartaCandi Klero ada di SalatigaJudi bisa menghabiskan hartaDan merusak rumah tangga

Mukidi pergi ke SurabayaTerus singgah ke MaduraJudi tak kan membuat kayaMalah bikin hidup sengsara

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Lihat Fiksiana Selengkapnya